Pada suatu ketika Ibu Imam Abu Hanifah berkata,”Aku melihat darah
setelah hari-hari suci, hingga aku tidak tahu apakah aku harus
meninggalkan shalat atau tidak. Pergilah ke Abu Abdirrahhman Umar bin
Dzurr, lalu tanyalah kepadanya”.
Maka Imam Abu Hanifah pun bertanya kepada Umar bin Dzurr menuruti
perintah ibunya. Sesampai pada Umar bin Dzurr, lelaki itu
tertawa,”Engkau bertanya mengenai persoalan sedangkan kami mengambil
ilmu darimu?!”
“Sesungguhnya ibuku memerintahkanku, beliau memiliki hak atasku”, jawab Imam Abu Hanifah
“Wahai Abu Hanifah, apa yang telah engkau sampaikan mengenai masalah itu?” Tanya Umar bin Dzurr.
“Aku berkata demikian, demikian”, Jawab Imam Abu Hanifah.
“Pergilah dan katakanlah kepada ibumu demikian, demikian,” jawab Umar bin Dzurr.
Maka pulanglah Imam Abu Hanifah dan berkata kepada sang ibu dengan penuh adab,”Abu Abdirrahman Umar bin Dzurr berkata kepada Anda dengan demikian, demikian”.
“Sesungguhnya ibuku memerintahkanku, beliau memiliki hak atasku”, jawab Imam Abu Hanifah
“Wahai Abu Hanifah, apa yang telah engkau sampaikan mengenai masalah itu?” Tanya Umar bin Dzurr.
“Aku berkata demikian, demikian”, Jawab Imam Abu Hanifah.
“Pergilah dan katakanlah kepada ibumu demikian, demikian,” jawab Umar bin Dzurr.
Maka pulanglah Imam Abu Hanifah dan berkata kepada sang ibu dengan penuh adab,”Abu Abdirrahman Umar bin Dzurr berkata kepada Anda dengan demikian, demikian”.
0 comments:
Post a Comment
Selalu indah dengan kata-kata yang indah pula